Sekolah menjadi
fase penting anak dan orangtua perlu memersiapkan si kecil untuk
menghadapi situasi baru. Untuk itu, ada beberapa kemampuan yang harus
dimiliki anak terutama sebelum memasuki masa sekolah.
Tak hanya soal akademik, ada hal yang paling penting yakni bagaimana si kecil bisa menghadapi lingkungan sosial yang baru.
Kemandirian menjadi hal utama yang perlu orangtua ajarkan. Si kecil harus memiliki kemampuan untuk menenangkan diri mereka saat di situasi sulit. Coba dorong anak sejak dini untuk melakukan hal-hal dasar secara mandiri seperti mencuci tangan sendiri, membersihkan kotoran di hidung, membuka wadah makan siang hingga merapikan apa yang ia punya. Melatih anak untuk pergi ke toilet sendiri juga sangat penting.
Orangtua juga perlu mengajarkan pada anak bahwa sekolah punya aturan yang harus ia taati. Maka dari itu, ibu harus mengajarkan hal ini sejak di rumah. Berikan padanya penjelasan bahwa kamarnya harus dalam keadaan bersih.
Orangtua perlu menyiapkan keranjang mainan untuk mempermudah anak memasukkan mainan yang telah digunakan. Hal ini akan membantu anak memahami bahwa aturan di sekolah harus ia taati.
Keterampilan sosial sangat dibutuhkan saat anak berada di sekolah. Kemampuan serta aktif berpartisipasi dalam kelompok menjadi kemampuan yang penting dimiliki si kecil. Untuk itu, Mama harus mengajarkan sopan santun sejak dini. Sikap sopan akan membuat anak diterima dalam lingkungan sosial. Si kecil perlu memiliki rasa hormat kepada sesama.
Keterampilan sosial juga perlu didukung dengan bagaimana anak mampu memahami emosi yang ia rasakan. Ketika anak merasa kecewa atau marah, jangan sampai ia mengungkapkannya dengan kasar dan cenderung marah. Untuk itu, kita harus membiarkan anak mengalami kekecewaan dan kemarahan sebelum masuk sekolah agar ia memahami bahwa emosi tersebut perlu dikelola dengan baik.
Menjalin komunikasi yang baik dengan anak sangat dibutuhkan agar si kecil juga terbiasa menjalin komunikasi yang baik dengan orang lain.
Kemampuan yang harus dimiliki anak sebelum sekolah bukan hanya soal apakah anak bisa membaca dan menulis. Pastikan ia bisa fokus pada apa yang terjadi sekolah dan memahami apa yang diajarkan oleh guru.
Mengajarkan konsentrasi juga jauh lebih penting dibanding memaksanya belajar kemampuan yang sulit untuknya.
Sumber: KOMPAS.COM(Tabloid-nakita.com/Niken)
Tak hanya soal akademik, ada hal yang paling penting yakni bagaimana si kecil bisa menghadapi lingkungan sosial yang baru.
Kemandirian menjadi hal utama yang perlu orangtua ajarkan. Si kecil harus memiliki kemampuan untuk menenangkan diri mereka saat di situasi sulit. Coba dorong anak sejak dini untuk melakukan hal-hal dasar secara mandiri seperti mencuci tangan sendiri, membersihkan kotoran di hidung, membuka wadah makan siang hingga merapikan apa yang ia punya. Melatih anak untuk pergi ke toilet sendiri juga sangat penting.
Orangtua juga perlu mengajarkan pada anak bahwa sekolah punya aturan yang harus ia taati. Maka dari itu, ibu harus mengajarkan hal ini sejak di rumah. Berikan padanya penjelasan bahwa kamarnya harus dalam keadaan bersih.
Orangtua perlu menyiapkan keranjang mainan untuk mempermudah anak memasukkan mainan yang telah digunakan. Hal ini akan membantu anak memahami bahwa aturan di sekolah harus ia taati.
Keterampilan sosial sangat dibutuhkan saat anak berada di sekolah. Kemampuan serta aktif berpartisipasi dalam kelompok menjadi kemampuan yang penting dimiliki si kecil. Untuk itu, Mama harus mengajarkan sopan santun sejak dini. Sikap sopan akan membuat anak diterima dalam lingkungan sosial. Si kecil perlu memiliki rasa hormat kepada sesama.
Keterampilan sosial juga perlu didukung dengan bagaimana anak mampu memahami emosi yang ia rasakan. Ketika anak merasa kecewa atau marah, jangan sampai ia mengungkapkannya dengan kasar dan cenderung marah. Untuk itu, kita harus membiarkan anak mengalami kekecewaan dan kemarahan sebelum masuk sekolah agar ia memahami bahwa emosi tersebut perlu dikelola dengan baik.
Menjalin komunikasi yang baik dengan anak sangat dibutuhkan agar si kecil juga terbiasa menjalin komunikasi yang baik dengan orang lain.
Kemampuan yang harus dimiliki anak sebelum sekolah bukan hanya soal apakah anak bisa membaca dan menulis. Pastikan ia bisa fokus pada apa yang terjadi sekolah dan memahami apa yang diajarkan oleh guru.
Mengajarkan konsentrasi juga jauh lebih penting dibanding memaksanya belajar kemampuan yang sulit untuknya.
Sumber: KOMPAS.COM(Tabloid-nakita.com/Niken)